widget

Sabtu, 29 November 2014

Believe it or not - 10 Perbedaan Pria Yang Hanya Ingin Pacaran Dengan Pria Yang Siap Menikahimu


10 Perbedaan Pria Yang Hanya Ingin Pacaran Dengan Pria Yang Siap Menikahimu
BELIEVE IT OR NOT

Cinta adalah Perasaan yang menyenangkan saat mengenali lawan jenisnya. Cinta itu juga banyak yang bilang buta. Katika kamu merasakan jatuh cinta kepada seseorang mungkin kamu akan merasa Dia adalah orang yang sempurna dan bisa bisa membahagiakanmu. Tapi, kamu yakin atau tidak dia bisa menjadi calon suamimu nanti?

Dalam memilih pacar yang mempunyai tujuan untuk sebuah pernikahan "kamu dan dia" bukanlah hal yang mudah yang kamu anggap sepele. Jika kamu sudah menikah berarti kamu tidak bisa lagi mengatakan perkataan putus atau jangan hubungi aku dulu, karena itu bukan masa pacaran lagi. Sebuah pernikahan itu adalah komitmen yang sudah kalian tegaskan dengan serius dan bukan bermain-main dan merasa tidak cocok karna suatu hal.

Pernikahan itu adalah hal yang sakral yang mengikat antara kamu dengan si dia dan tidak bisa lagi untuk menentukan suatu hal dengan sendirinya. Jadi kamu membutuhkan pria yang sudah siap dan tidak labil tentunya bukan? Nah Untuk itu, 10 Perbedaan Pria Yang Hanya Ingin Pacaran Dengan Pria Yang Siap Menikahimu yang di lansir dari Hipwee.


1. Saat Nge-Date

Pria atau pacarmu akan lebih memaknai momen nge-date itu tak lebih hanya untuk mendapatkan rasa kesenangan, main bareng, atau sekedar untuk berjalan-jalan. Dia tidak ambil pusing tentang komitmen yang rumit.

Sedangkan Pria yang siap untuk menikahimu akan berpikiran bahwa kencan itu harus memiliki tujuan yang jelas bukan hanya sekedar untuk berjalan-jalan. Dia ingin mempunyai tujuan yang dimana kamu dan dia akan menghabiskan waktu bersama-sama selalu dan menjalani ikatan yang serius untuk masa depan dengan komitmen yang di pahami bersama.


2. Pendengar Yang Baik

Pria yang hanya ingin bermain sekedar pacar akan lebih sering membicarakan hal-hal yang membuatmu senang. Namun saat kamu bicara dia tidak akan benar-benar mendengarkan ucapanmu. Malahan dia akan dengan cueknya mengganti topik pembicaraan kamu yang benar-benar serius.

Sementara Pria yang bertujuan untuk menikahimu akan menjadi pendengar yang baik sampai pembahasanmu selesai dan akan selalu menemanimu dalam kala kesunyian. Bukan mendengarkan bicaramu yang hal-hal besar saja namun hal sepele sekalipun akan dia dengar dengan baik, ocehan maupun candaanmu.


3. Saat Menanggapi Kekurangan Atau Kebiasaan Burukmu

Pria yang hanya sekedar pacar akan selalu menjauhimu dikala dia melakukan kebiasaan buruk atau bisa di bilang kekurangan dari ketidak mampuannya menahan sesuatu. Dan hanya datang ketika waktu yang dia inginkan.

Namun Pria yang memang tulus ingin mencintaimu akan lebih terbuka dan menerima baik buruknya kamu baik fisik maupun tingkah laku. Pria yang siap menikahimu akan mempunyai pemikiran "disaat menikah perubahan pasti tercipta, mungkin di kala remaja dia masih menikmati semuanya" Karena pria yang memang sudah siap akan pasti berubah di saat terjadinya pernikahan antara kalian. Pria lebih mudah berubah di banding wanita.


4. Saat Kamu Bertengkar

Seorang pacar akan lebih cepat menggunakan kata-kata kasar atau memutuskanmu di saat anda hanya berantam karna hal sepele. Tanpa mengingat hal yang telah kalian lewati bersama selama masa pacaran.

Namun Pria sejati yang sudah siap untuk menikahimu dia akan marah namun hanya sementara. Kemarahannya akan hilang ketika di beri waktu sejenak. Kadang kala mengeluarkan kata kasar namun masih tetap mempertimbangkan hal yang telah kalian lewati bersama. Pria yang sudah siap menikahimu akan tetap marah namun juga dia akan tetap mempertahankanmu walaupun terjadi perpisahan sementara.

5. Soal Penampilan


Pria yang hanya menjadi pacarmu akan selalu mengomentari penampilanmu. Selalu ingin kamu tampil sempurna di matanya dan di publik. Berarti dia hanya menginginkan kesempurnaanmu saja tidak menerima apa adanya.

Berbeda dengan Pria yang siap menikahimu di mana dia akan tidak banyak mengubah penampilanmu karna dia menerima kelebihan dan kekuranganmu bahkan kebiasaanmu. Dia lebih membutuhkan permatian dari pada penampilan. Rasa nyaman serta rasa kecocokan akan lebih penting di banding penampilan.


6. Disaat Melakukan Kesalahan

Seorang Pacar akan mudah mengatakan kata maaf hanya untuk menghilangkan perasaan maafmu. Bahkan selalu mengucapkan "aku sayang kamu" setiap harinya namun dia tidak tahu makna dari ucapannya.

Nah, kalau Pria yang memang tulus ingin menikahimu ketika melakukan kesalahan juga pasti meminta maaf dan mengatakan Aku sayang Kamu namun dia memaknai kata-kata itu dengan perubahan. Karena dia sadar dia menyakitimu dan bahkan dia akan menjatuhkan martabatnya ingin meminta Maaf kepadamu. Dan kamu juga harus memaklumi karna kita hanya manusia dan pasti bisa berbuat salah.


7. Dia Manja Atau Mandiri

Kalian tau gak? Kebanyakan cowok itu manja loh!! Dia menginginkan wanita atau pacarnya bisa berperan seperti ibunya dan selalu menuntut kamu agar menjadi wanita yang selalu mengerjakan sesuatu layaknya seorang ibu.

Berbeda dengan Pria yang mandiri dan benar-benar menginginkanmu sebagai pasangan hidupnya. Dimana dia melakukan segala hal atas tanggung jawab untuk dirinya bukan hanya meminta atau mengharapkan pemberian dari orang tuanya. Bahkan dia lebih memilih menghabiskan dirinya hanya untuk bisa memenuhi kehidupannya dan berusaha mengejar apa yang seharusnya di kerjakan oleh seorang pria.


8. Mengetahui Teman-Teman Kamu

Yang sekedar pacar pasti dia malas di ajak ketemu teman-teman kamu. Dia hanya menginginkan kamu bukan orang lain. Bahkan saat ngumpul sama keluarga juga dia bakal tidak mau dia hanya menginginkanmu bukan orang lain.

Berbeda dengan pria yang benar-benar menginginkanmu menjadi pasangan hidupnya atau menikahimu. Dia akan ingin tahu tetang sahabat atau teman-temanmu, Selalu menginginkan cerita tentang teman-temanmu agar dia mengetahui mana teman yang baik dan mana yang tidak baik untukmu. Selain itu, Dia juga ingin bertemu dengan teman-temanmu dan berniat mengenalkan diri bahwa dia pacar sekaligus calon suamimu.


9. Ketikan Akan Perkenalan Kepada Orang Tua

Pria yang sekedar Pacar akan selalu berkata tidak siap untuk menemui orang tuamu. Dan dia jaran-jarang akan bercerita tentang orang tua atau menanyakan bagaimana orang tuamu.

Sedangkan pria yang sudah siap menikahimu akan lebih senang untuk bertemu dengan orang tuamu, Bahkan tanpa di mintapun dia akan terlebih dahulu memintamu untuk menemui orang tuanya. Sekalipun kamu ragu kalau dia belum siap tetapi dia akan selalu optimis bahwa dirinya sudah layak untuk bertemu dengan orang tuamu setidaknya untuk berkenalan.


10. Ketika Membicarakan Tentang Pernikahan

Pria yang hanya ingin berpacaran saja tidak mungkin akan membawa kamu ketopik pernikahan. Bahkan saat kamu membawa dia ke topik pernikahan dan mempunyai anak dia akan marah-marah dan akan mengganti topik.

Sedangkan Pria yang memang tulus ingin menikahimu akan lebih melebarkan obrolan tentang pernikahan kamu dan dia. Dia akan lebih senang jika kamu membuka topik tentang pernikahan kalian. Dulu dia mungkin malah memikirkan tentang pernikahan namun dengan kamu selalu membuka topik obrolan tentang pernikahan akan mengubah pemikirannya dan akan memulai memikirkan tentang kelanjutan hubungan kalian ke jenjang pernikahan.

Di atas adalah 10 Perbedaan Pria Yang Hanya Ingin Pacaran Dengan Pria Yang Siap Menikahimu. Percalah Pria yang memang tulus ingin menikahimu akan selalu mengkhawatirkanmu dan akan selalu merasa takut ketika kamu tidak menghubunginya atau berada jauh.
Pria yang sudah siap menikahimu juga akan membiayai kebutuhanmu saat bersama dia di suatu tempat dan tidak akan membiarkanmu mengeluarkan uang.
Mungkin dia bawel itu pertanda perhatian dan sayangnya ke kamu. Ingatlah Dengan Menikah Berarti kamu sudah menyepakati komitmen kalian berdua untuk seumur hidup dan pasanganmu sudah siap untuk berjuang setiap harinya untuk memenuhi kehidupanmu

Jumat, 28 November 2014

kisah inspiratif - Bidadari Cantik Miskin yang Bekerja Keras Menghidupi Keluarganya


Bidadari Cantik Miskin yang Bekerja Keras Menghidupi Keluarganya
KISAH INSPIRATIF
Ia tampak tak seberuntung gadis-gadis remaja lainnya. Di saat gadis-gadis remaja lainnya sedang asyik bersekolah dan bermain, gadis ini harus memikul beban yang cukup berat. Bagaimana tidak, ayah dan ibunya dalam keadaan sakit, sehingga tidak sepenuhnya mampu menghidupi kehidupan keluarga mereka.

Bidadari Cantik Miskin yang Bekerja Keras Menghidupi Keluarganya
KISAH INSPIRATIF
Tinggal di sebuah rumah kontrakan kecil yang keadaannya cukup memprihatinkan tidak membuat gadis ini patah arang. Selain pekerjaan sehari-hari yang harus ia lakukan, ia pun harus mengantar adiknya ke sekolah, menungguinya, dan mengajarinya saat di rumah.

Bidadari Cantik Miskin yang Bekerja Keras Menghidupi Keluarganya
KISAH INSPIRATIF
Wang Lin Na, nama gadis itu, paras cantik tidak membuatnya bermalas-malasan. Kondisi keluarga yang tidak memungkinkan membuat ia harus membanting tulang untuk menghidupi keluarganya. Patut dicontoh memang, perjuangan sang gadis yang usianya masih remaja ini.



Rabu, 26 November 2014

nothing impossible - Ternyata, Setiap Jerawat Yang Muncul Memberi Sinyal Penyakit di tubuhmu


Ternyata, Setiap Jerawat Yang Muncul Memberi Sinyal Penyakit di tubuhmu
NOTHING IMPOSSIBLE
Zona 1 & 2:
Sistem Pencernaan. Kurangi makanan hasil olahan, mengurangi jumlah lemak, tingkatkan asupan air dan pilih makanan yang segar dan berair seperti mentimun.

Zona 3:
Hati. Hentikan minuman beralkohol, makanan berminyak dan susu. Ini adalah zona di mana alergi makanan juga muncul. Perhatikan bahan-bahan makananmu. Lakukan juga 30 menit olahraga ringan setiap hari dan dapatkan tidur yang cukup sehingga hati dapat beristirahat.

Zona 4 & 5:
Ginjal. Posisi jerawat di sekitar mata (termasuk lingkaran hitam) menandakan bahwa kamu sedang dalam dehidrasi. Solusinya, minumlah air yang banyak.

Zona 6:
Hati. Periksa tekanan darah, kurangi asupan makanan pedas dan daging. Carilah udara yang lebih segar. Selain itu, kamu bisa juga menurunkan kolesterol dengan cara mengganti "lemak jahat" dengan "lemak baik" seperti Omega 3 dan 6 yang dapat ditemukan dalam kacang-kacangan, alpukat dan ikan. Jerawat pada posisi 6 ini juga bisa timbul karena daerah ini penuh pori-pori melebar. Periksa makeup mu, pastikan tidak melewati tanggal kadaluwarsa.

Zona 7 & 8:
Ginjal. Minum air yang banyak, kurangi minuman soda, kopi dan alkohol karena ini akan menyebabkan dehidrasi lebih lanjut.

Zona 9 & 10:
Sistem pernapasan. Apakah kamu perokok? Memiliki alergi? Jangan biarkan tubuhmu terlalu panas, makan makanan yang dingin dan segar, kurangi konsumsi gula dan dapatkan udara yang lebih segar, hindari makanan yang membuat tubuh asam (daging, susu, alkohol, kafein, gula) dan tambahkan lebih banyak makanan alkalizing seperti sayuran hijau dan jus. Hal lain yang menyebabkan jerawat tumbuh pada zona ini adalah ponsel dan bantal yang kotor.

Zona 11 & 12:
Hormon. Ini adalah zona yang menandakan kamu sedang stres dan mengalami perubahan hormon. Untuk sementara keduanya kadang-kadang tidak dapat dihindari. Kamu dapat mengurangi efeknya dengan mendapatkan tidur yang cukup, minum cukup air, makan sayuran berdaun dan menjaga kulit agar tetap bersih. Hal lain yang menarik, jerawat di daerah ini menunjukkan bila kamu sedang berovulasi.

Zona 13:
Perut. Tambahkan asupan serat dan minum teh herbal agar membantu kelancaran proses pencernaan.

Zona 14:
Penyakit. Jerawat di sini bisa menjadi pertanda bahwa tubuhmu sedang memerangi bakteri untuk menghindari penyakit. Istirahat yang banyak, luangkan waktu untuk bernapas sedalam-dalamnya, dan minum banyak air.

Jadi, ketika jerawat tumbuh pada bagian muka, kamu dapat dengan segera mengetahui sebab akibat berdasarkan dari posisi jerawat tersebut. Namun, yang perlu kamu ingat bahwa solusi yang terbaik adalah dengan mengunjungi dokter spesialis kulit atau dermotologist untuk prognosis yang lebih tepat.

SEMOGA BERMANFAAT

kisah inspiratif - Senyum Terakhir: Kisah Cinta (Nyata) Dibalik Tragedi Sukhoi


Senyum Terakhir: Kisah Cinta (Nyata) Dibalik Tragedi Sukhoi
KISAH INSPIRATIF
“Pada akhirnya, kepergian seseorang mungkin menyakitkan akan tetapi akan selalu menjadi pelajaran bahwa kehilangan adalah jalan terakhir untuk membuat kita mengerti betapa berartinya seseorang dalam hidup kita.”

Nama saya Arnhenzky Arzhanka, ribet ye nama saya. Kalau begitu panggil aja Anes. Nama itu dikasih bokap saya karena dia gak sengaja mendengar nyokap saya mengandung pada saat dia sedang jalan-jalan di Rusia so.. nama saya ala-ala Rusia gitu. Umur saya sekarang 25 tahun, pekerjaan saya saat ini kuli seni atau kerennya disebut telent. Saya jalani kehidupan sebagai kuli seni ini buat nabung modal saya di masa depan untuk jadi wiraswata kayak bokap saya yang cukup sukses sebagai penjahit baju ( tailor). So, demi masa depan saya, saya kerja tanpa kenal batas waktu sampai tidur pun terkadang suka lupa waktu.

Gara-gara lupa waktu ini, saya jadi mengenal seseorang ; seseorang yang memiliki senyum terindah yang pernah saya lihat seumur hidup saya. Saya menyebutnya sebagai takdir pertama. Kisahnya dimulai saat itu ketika suatu hari, saya gak sadar ketiduran dan tiba-tiba telepon saya berbunyi.

Dengan setengah mengantuk saya angkat.

“ anes, kamu dimana? “ teriak menejer saya kencang dibalik telepon

“ dikamar.. kenapa? Teriak-teriak kayak kebakaran aja” Tanya saya

“ buruan kamu ke Bali. Itu ada jadwal syuting iklan. Itu tim produksi uda di Bandara nunggui kamu..”

“ lah.. emang jam berapa?” Tanya saya memperhatikan jam di kamar.

“ jam 10 pesawat.. ini uda jam 8.30. Kamu belum juga boarding..”

Sumpah mampus!! saya kaget setengah mati, karena keasyikan tidur sampai lupa kalau hari ini saya harus pergi ke Bali buat syuting. Akhirnya saya, dengan langkah 1000 menembus kemacetan Jakarta dengan penuh perjuangan menuju bandara. Setiba di sana, saya sudah telat, dengan terburu-buru saya menuju pesawat. Untungnya nama saya masih dipanggil-panggil walau tersisa 10 menit lagi. Pesawat yang saya gunakan saat itu adam air. Dengan kebingungan saya menuju kabin pesawat.

Seorang perempuan cantik menyapa saya di depan pintu kabin :

“ini mas Ar..nhen.. zky Arz..hanka?”kata dia dengan kesulitan menyebut nama saya

“iya iya.. aku duduk mana ya?” Tanya saya.

“aduh hampir aja di tinggal pesawat.. buruan mas ikuti aku, penumpang uda ngamuk-gamuk neh nunggu mas.. ”kata perempuan itu.

Akhirnya dia mengantar saya ke kursi dan sialnya karena terburu-buru kaki saya tersandung kursi dan menimpa tubuh pramugari itu yang ikut terjatuh. Melihat kejadian itu pramugari-pramugari dan penumpang di deket kita ngebantu dengan cepat. Tentu aja kejadian itu membuat saya malu setengah mati. Lebih gak enak hati karena membuat sang pramugari jadi pusat perhatian. Saya mengucapkan kata maaf. Dia hanya tersenyum dan pergi. Padahal saya tau, dia pasti marah banget karena dibuat malu sama saya. Akhirnya dia ke belakang kabin dan ketua pramugari yang bertugas mengantar saya ke kursi.

“aduh mbak sorry jadi gak enak.. mata masih 5 watt neh..” kata saya.

“makanya lain kali kalau tidur pakai pakai alarm supaya gak telat..” kata pramugari itu dengan sabar.

Akhirnya dia mengantarkan saya ke tempat kursi saya. Teman-teman tim produksi bernafas lega menemukan saya di pesawat. Setelah menghela nafas. Saya tetap merasa tak enak hati karena kejadian tadi, sepanjang perjalanan menuju bali saya terus memperhatikan pramugari tadi dan memperhatikan nama di name tag miliknya dengan sembunyi-sembunyi. Namanya Nur Ilmawati. Setiap dia berjalan, saya melempar senyum dan merasa tidak enak hati karena membuat dia malu, tapi dia hanya diam tak merespon.

Sampai akhirnya, pesawat mendarat dan saat itulah terakhir saya harus pergi. Rasanya ingin mengucapkan maaf untuk terakhir kali tetapi percuma juga karena dia pasti sibuk; pikir saya. Ketika saya turun dari kabin pesawat dan bertemu dengan ketua pramugari yang menyambut kepergian tamu. Saya mengucapkan salam dan tiba-tiba dia memberikan saya sehelai tisue

“apaan ini?”

“kalau mau minta maaf, itu nomornya..”

“oh.. makasih mbak.. “kata saya.

Sepertinya semua petugas di dalam pesawat sudah tau rasa bersalah saya dan mereka memberikan kesempatan saya untuk meminta maaf dengan cara yang lucu. Setelah tiba di hotel di bali. Saya kemudian mengiriman sms kepada pramugari yang di kertas itu ditulis namanya” Ilma “

“Ilma ya.. maaf ya tadi dipesawat bikin kejadian memalukan.. merepotkan. Anes..”

Dengan kebingungan dia membalas.

“kok bisa tau nomor aku?”

“dari senior kamu gapapa kan, dimaafin gak?”

“dimaafkan kok. Kan dalam ajaran agama, memaafkan itu amal ibadah..”

Mendengar kalimat itu saya merasa lega. Kami pun jadi sering smsan beberapa hari sampai akhirnya dari perkenalan itu berakhir begitu saja tanpa pernah bertemu. Kesibukan dia sebagai pramugari dan saya sebagai kuli seni membuat takdir kami berjalan. Tapi tidak begitu lama, sampai suatu ketika. Tanpa sengaja, saya menerima sms dari Ilma yang salah sms bahwa dia sedang di semanggi. Karena kebetulan saya juga sedang menuju semanggi. SMS nyasar itu akhirnya menjadi takdir kedua yang menjadi pertemuan kita.

Ilma yang saya lihat saat menjadi pramugari terkesan dewasa dan serius, ternyata saat bertemu bisa juga terlihat lucu. Pada saat itu dia bercerita kalau dia sudah tidak lagi bekerja karena maskapai tempat dia lagi kerja bangkrut dan sedang melamar pekerjaan. Akhirnya dari pertemuan itu kita menjadi saling dekat dan berjanji untuk sering bertemu dalam beberapa kesempatan.

Sampai suatu ketika, kita lagi jalan dan duduk di pantai Ancol sambil menikmati matahari sore. Ilma yang saya pikir terlihat bahagia dengan senyum indahnya ternyata tidak sebahagia senyumnya. Semakin kita mengenal, semakin saya tau betapa rapuh diantara senyum itu. Saat itu dia bertanya sama saya, kenapa saya mau jadi kuli seni? Lalu saya menjawab

“abis aku gak suka kerja kantoran.. kalau mau cari duit gampang ya coba disini dulu. Kebetulan muka aku katanya lumayan buat iklan.. lagian aku males kuliah, jadi bokap Cuma kasih dua pilihan fokus kerja atau kuliah.. ya aku fokus kerja dong..”

“kamu enak ya, gak usah pusingi harus bagaimana dalam hidup kamu.. dibandingin aku.. mau kuliah aja gak bisa. Syukur-syukur bisa lulus SMA tapi sekarang nasib cari kerja aja susah..”

“memangnya kenapa?”

“ aku gak seperti kamu, punya keluarga yang bisa bantu selalu untuk bertahan hidup. Sebaliknya, aku harus bekerja untuk bertahan hidup untuk aku dan keluargaku..”

Saya jadi bingung mengapa dia berkata demikian dan ia pun bercerita tentang masa lalunya.

Ilma kecil lahir dari empat bersaudara. Ia paling kecil diantara ketiga kakaknya. Ibu dan ayahnya bercerai, keduanya sudah menikah kembali. Ilma kemudian diasuh oleh kakak perempuan tertuanya dibantu oleh neneknya. Jadi masa kecilnya dihabiskan dengan didikan nenek dan kakaknya. Kakaknya sendiri bukan orang yang mampu tapi dengan sekuat tenaga ia membantu Ilma sampai lulus sekolah. Karena ilma merasa sudah dewasa akhirnya ia memutuskan mencari pekerjaan. Apapun pernah ia lakukan sampai menjadi SPG sampai menjadi penjual tiket di XXI. Impiannya hanya satu yaitu mengubah kehidupannya lebih baik dan membalas kebaikan mereka yang merawatnya.

Dia bercerita dengan tangis bagaimana kehidupan keluarganya.. saya merasa tidak enak hati membuat dia menangis. Tapi akhirnya saya membuat satu pertanyaan terakhir…

“kok kamu mau jadi pramugari?”

“sejak kecil, aku tuh gak pernah naik pesawat. Mimpi naik pun gak berani.. Itu kan hanya untuk orang mampu.. sedangkan aku orang miskin. Jadi impian kecilku ya pengen naik pesawat. Kebetulan suatu ketika aku denger dari teman kalau ada buka lowongan jadi pramugari.. akhirnya aku coba ngelamar.. dan yang paling membuatku optimis, perusahaan itu membuka lowongan untuk lulusan SMA. Akhirnya aku ngelamar dan diterima..””

“kamu emang gak takut diatas ketinggian..?”Tanya saya.

“Takut sih, tapi mau gimana lagi.. kalau aku kerja jadi kasir penjual tiket seumur hidup juga gak akan bisa mengubah kehidupan aku. Yauda aku hilangin rasa takut aku jadi pramugari, gajinya kan lumayan besar..”

“begitu ya?”

“kenapa kamu takut ya naik pasawat?”

“hehehe. Lumayan sih. Abis serem banget kalau naik pasawat apalagi pas goyang-goyang, jantung kayak mau copot”

“ kalau gitu jantungnya di rem aja pake lakban supaya gak hilang..”katanya yang membuat kami tertawa.

Akhirnya lelucon tadi bisa membuat dia yang tadi menangis bercerita tentang kehidupan masa lalunya tersenyum kembali. Tapi saya jadi paham satu hal tentang dia. Kalau dia bekerja bukan hanya untuk dia sendiri, makanya selama masa pengangguran gini dia sedikit sedih karena banyak orang yang harus dia bantu dalam kehidupan. Dia harus bantu orang tuanya, dia harus bantu keponakannya agar tetap bisa sekolah, dia harus membalas jasa kakaknya dan hal yang paling menyedihkan dia melakukan segalanya tanpa pernah berpikir tentang dirinya sendiri.

Bukannya itu semua tugas orang tua Ilma? Keduanya telah memiliki keluarga dan anak-anak yang harus dibiayain.. hal yang paling sesali ia tidak pernah melihat yang namanya keluarga utuh seperti di sinetron-sinetron walaupun dia sendiri bermimpi kelak semua keluarganya berkumpul bersama dalam sebuah kebahagiaan dan menghapus semua jarak serta hal yang memisahkan mereka.

Kemandirian dan dedikasinya dalam keluarga membuat saya jatuh cinta dan akhirnya menyatakan cinta sama dia. Dia menerima saya dan akhirnya kami jadian setelah hari itu sebagai pasangan kekasih.

Dan saya menyebutnya sebagai takdir ketiga..

***

setelah kami jadian, Ilma mendapat kabar gembira kalau dia di terima kerja di maskapai Riau Airlines dengan gaji yang memuaskan walau harus diluar kota. Saya mengucapkan selamat untuk pekerjaan barunya walau dengan begitu saya jadi tau, pekerjaan itu akan membuat dia semakin jarang bertemu dengan saya. Karena dia selalu pergi dari satu kota ke kota lain. Tapi saya menjalani semua ini dengan suka cita, sebagai kekasih. Kami sama-sama menjalani kehidupan cinta yang indah. Walau hanya bisa bertemu sebulan sekali atau dua kali.

Ilma dengan pekerjaan barunya benar-benar memanfaatkan apa yang ia dapat untuk masa depan dia sendiri. Dia bekerja mati-matian untuk mengambil setiap kesempatan terbang agar bisa mengubah hidupnya. Dia menabung untuk satu hal yang selalu dia katakan ke saya. Karena sejak kecil dia selalu hidup menumpang dari kakaknya yang mengontrak rumah dengan berpindah-pindah, dia pengen banget punya satu tempat untuk selamanya yaitu sebuah rumah untuk dirinya. Akhirnya dia menabung untuk impian dia itu.

Seperti sebuah kisah cinta, gak selalu indah dan baik-baik saja. Kita juga terkadang mengalami keributan kecil dan semua baik-baik saja sampai akhirnya suatu ketika kami terlalu jauh dalam keributan dan putus nyambung akhirnya putus untuk waktu yang lama. Tapi kita sama-sama sadar, bahwa kita saling mencintai dan akhirnya berpisah untuk mencoba intropeksi agar mengerti arti kita di hati masing-masing. Saya fokus pada kariel saya yang sedang naik, begitu pula dengan Ilma dan tanpa sadar kami berpisah oleh waktu. Dalam kesendirian itu, saya jatuh cinta sama seseorang dan menjalin hubungan.

Ilma mendengar hubungan baru saya dan mengucapkan selamat. Saya tau, hatinya pedih dan saya merasa tidak enak hati karena membuat dia terluka. Akhirnya saya memutuskan untuk tidak menghubungi dia sementara waktu, agar dia tidak lebih menderita karena hubungan baru saya. Di hari-hari berikutnya, saya pun mendapat kabar kalau Ilma sudah memiliki kekasih lain. Apa yang saya rasakan adalah rasa perih dan saya baru menyadari betapa bodohnya saya melewatkan dia dalam hidup saya, tapi saya tidak bisa egois dan akhinya menerima takdir kami masing-masing.

Ilma sepertinya sedang dicoba oleh takdir. Riau Airlines kembali mengalami kebangkrutan dan akhirnya dia tidak bekerja. Tapi tidak begitu lama dari kejadian itu ia pindah bekerja ke Mandala Airlines. Artinya dia akan pindah kembali ke Jakarta. Diam-diam pada saat itu, kami berjanji untuk bertemu sebagai sahabat karena masing-masing dari kami punya kekasih. Kami bertemu di sebuah tempat yang pernah jadi tempat terindah kami dulu. Di sebuah pantai.

Saat itulah kami mencoba untuk mengerti mengapa kami menjadi seperti ini dan satu hal yang akan saya ingat selalu tentang kata-kata terakhirnya.

“ kalau kita berjodoh kita akan akan pernah dipisahkan takdir. Dengan siapa pun kamu? pacaran kalau jodohnya kamu adalah aku, maka aku akan jadi takdir kamu..”

“jadi aku harus gimana?”

“kita gak harus gimana-gimana. Kita percaya saja takdir. Untuk sementara, kita gak usah berhubungan.. kamu hapus aku dari bb kamu. Aku juga hapus. Kita berdoa saja.. kalau memang takdir semoga kita kembali bersatu..””

Saya hanya tersenyum. Walau hati ini berharap demikian tapi saya gak akan pernah menolak bilamana itu terjadi. Akhirnya kami memutuskan hal terakhir yang bisa membuat kami saling kontak, Selanjutnya saya serahkan kepada Tuhan. Karena sebenarnya saya dan dia masih saling sayang akan tetapi keadaan membuat kita gak bisa bersama lagi. Yaitu kami sama-sama punya kekasih dan tidak ingin menyakiti siapapun. Setelah itu Ilma fokus pada pekerjaan dan impiannya untuk waktu yang tak pernah terjawab..

**

Setahun kemudian

cinta sepertinya begitu rumit hubungan saya sama kekasih saya saat ini akhirnya berakhir. Saya menjadi seperti dahulu kala, sendiri. Ketika saya sendiri, menjalani hidup saya seperti biasanya. Suatu ketika saya kembali bertemu dengan ilma tak sengaja di bandara. Pada saat itu dia sudah tidak lagi bekerja di Mandala Airlines karena hal yang sama terjadi kembali, maskapai perusahaan dia bangkrut. Sayangnya dia masih bersama kekasihnya, tapi kita menjalin hubungan kembali dan melupakan janji kita untuk tidak saling kontak karena ia sudah bekerja di Jakarta kembali di Sky Avination.

Ilma dan saya sering kontak walau hanya sekedar bertanya kabar. Tapi saya tau, tidak baik untuk menganggu hubungan dia sama kekasihnya saat itu. Jadi dari hari ke hari, ia selalu bercerita banyak hal tentang apa yang terjadi dalam hidupnya dan saya menjad pendengar yang baik bagaikan seorang saudara. Dia menganggap saya adalah orang yang paling layak tau apa-apa saja yang telah ia miliki dengan apa yang ia kerjakan dengan penuh keringat. Saya senang dia bisa mulai mencicil rumah kontrakan yang dia beli dengan susah payah, bahkan dia sudah bisa lebih baik dalam hidup karena pengalaman dia sebagai pramugari senior membuat hidup dia lebih baik, artinya kehidupan keluarganya pun jadi lebih baik.

Sampai suatu malam entah mengapa dia bertanya sama saya.

“bisa gak sih kita kembali kayak dulu, sebagai kekasih, bukan seperti saat ini. Seperti ada jarak diantara kita yang bikin kita tidak bisa seperti dulu..”

“keadaan kita beda.. kamu sudah ada yang punya.. aku gak bisa.. seperti saat ini saja aku sudah bahagia kok.. “

“aku enggak.. aku enggak bahagia.. “

“kamu harus coba bahagia.. kamu pasti bisa..”

Karena tidak ingin merusak hubungan dia sama kekasihnya, akhirnya saya menghilang sesaat dari hidup Ilma. Walau dalam hati saya merasa sedih untuk pergi dari hidup dia, tapi saya harus lakukan semua yang menyakiti hati saya. Saya selalu menghindar dan tak jarang enggak membalas semua pesan yang dia kirimkan ke saya. Walau saya selalu memperhatikan status yang dia buat di Blackberry. Saya juga bilang kalau saya sudah balikan sama mantan supaya dia bisa mengerti walau itu bohong semata.

Suatu malam, saya mengucapkan selamat ulang tahun lewat telepon ke Ilma untuk hari ulang tahunya. Saya senang, saya menjadi orang pertama yang mengucapkan hal itu ke dia. Tapi di telepon terdengar suara tangis darinya.

“kamu nangis ya?”

“Enggak kok.. Cuma senang aja dikasih Tuhan umur yang panjang sampai bisa ngerayain ulang tahun ke 25..”

“ kalau gitu make a wish dong..?” kataku.

Entah mengapa dia berkata sesuatu yang membuat saya terdiam.

“ Aku mau make a wish sama kamu boleh?”

“kok sama aku, sama Tuhan dong? Tapi yauda gapapa.. ngomong aja..”

“ kalau ini uda jadi saat terakhir aku merayakan ulang tahun aku, aku mau kamu tau. Kalau aku bahagia mengenal kamu dan aku titip semua yang aku miliki sama kamu ya.. ” katanya yang membuat aku tersentuh.

“ kok kamu ngomong gitu?”

“karena Cuma kamu yang benar-benar tau bagaimana kehidupan aku, keluarga aku dan semua impian aku.. makanya aku bahagia.. soalnya teman-teman aku bahkan gak ada yang pernah tau semua tentang hidup aku.. karena aku harus jujur, aku malu kalau mereka tau keadaan keluarga aku, Cuma sama kamu aja.. aku jadi berani dan sadar.. bagaimanapun keadaan keluarga aku, mereka itu tetap bagian hidup aku.. ” ceritanya padaku

“aku juga bahagia kok..kamu jangan bikin aku bingung ah.. make a wish kok jadi sedih gini.. ayo dong senyum.. kan senyum kamu itu hadiah terindah dari Tuhan.. nah sekarang kamu mau kado apa dari aku?” Tanya saya..

“ aku gak mau apa-apa aku Cuma mau kamu jangan pernah lupain aku dalam hidup kamu.. bisa?”

“pasti..”kataku pendek.

Dan setelah hari itu, kata-kata itulah kata-kata yang terakhir saya dengar darinya. Suara terakhir yang saya dengar darinya. Saya belum sempat memberikannya kado ulang tahun dan berjanji setelah saya enggak sibuk syuting saya pasti membawakan kado itu untuknya. Jadwal kami yang sama-sama sibuk membuat kami tidak sempat bertemu. Akhirnya saya memutuskan untuk mengantarkan kado itu ke rumahnya. Sebuah parfum yang aku miliki satu dan dia satu. Jadi parfum itu edisi khusus yang saya beli pada saat tidak sengaja pergi ke Singapura. Ilma menerima kado itu dan mengucapkan terima kasih. Dan dia memberitahu kalau dia sudah sendiri.

Sebenarnya pada saat itu saya bisa juga memutuskan untuk menjalin hubungan kembali tapi dia sepertinya lampu hijau yang diberikan Ilma tentang kesendirian tak begitu saya perhatikan karena sibuk dengan pekerjaan saya. Sampai akhirnya dua hari sebelum hari terakhir takdir memisahkan kami. ilma mengatakan pada saya.

“jadi setelah kita sama-sama sendiri.. menurut kamu kalau kita balikan gimana ?”

“kasih aku waktu untuk berpikir.. aku pengen banget kita seperti dulu.. tapi saat ini aku sibuk, aku takut gak bisa membuat kamu bahagia.. kamu mau nunggu aku kan?”

“aku tau kok.. aku akan selalu nunggu kamu.. kapan pun itu.. aku akan selalu nunggu kamu.. kamu kalau kerja ingat kesehatan kamu ya….”

Kata kata itulah hal yang terakhir saya dapatkan darinya sebelum dua hari kemudian disaat saya terbangun dari tidur dan mendapatkan kabar kalau Ilma telah menghilang bersama kejadian pesawat sukhoi dimana ia sedang bekerja. Sebelumnya saya uda punya firasat yang aneh sekali, entah mengapa tiba-tiba blackberry saya mati dan kehilangan semua data saya, saat saya coba back up. Hampir semua foto-foto Ilma dan kontaknya hilang. Saya pun berpikir untuk hubungin dia untuk minta no pin dia akan tetapi nomor dia gak aktif. Sampai akhirnya saya baru sadar kenapa dia gak bisa dihubungi, yaitu ketika tau dari teman-teman kalau Ilma adalah salah satu penumpang di pesawat sukhoi naas itu.

Hati saya hancur, perih dan sedih. Segera saya mencari tau keberadaan Ilma di bandara halim dimana sudah ratusan orang keluarga yang hilang bersamaan dengan pesawat sukhoi berkumpul. Pertama dalam hidup saya, akhirnya saya benar-benar melihat keluarga Ilma berkumpul disana. Ayah, ibu, nenek kakak dan keponakan-keponakannya menunggu dengan cemas. Kita berharap Ilma masih hidup dan berdoa kepada Tuhan, karena seumur hidup hanya saat inilah dia bisa melihat semuanya berkumpul dan tentu dia akan bahagia ketika ia selamat nanti melihat senyum kebahagiaan mereka menyambut Ilma.

Akan tetapi harapan dan cahaya bahwa tidak terjadi apa-apa dengan pesawat sirna seketika, Tuhan berkehendak lain, pesawat sukhoi ditemukan dan semua penumpang dinyatakan meninggal. Saat itulah saya menangis, menangis karena kehilangan orang yang pernah ada dan mencintai saya dengan tulus. Penyesalan terberat yang tak bisa saya bayangkan adalah mengapa pada saat terakhir dia memberikan sinyal untuk bersatu tetapi saya malah menunda itu terjadi.

Ilma sepanjang hidupnya ingin sekali keluarganya yang tercerai belai bersatu. Akhirnya pada hari dimana dia telah tiada, seluruh keluarganya berkumpul. Tetapi sayangnya mereka berkumpul untuk hal yang tidak ia tentu harapkan.. yaitu saat mereka harus menangis untuk kepergiaannya. Saya harus mengucapkan rasa bangga atas apa yang dia harapkan dalam hidup benar-benar terjadi. Dia selalu berkata sama saya, impiannya pada suatu ketika hanya ingin membuat keluarganya bahagia. Memberikan tempat yang layak untuk kakaknya, membuat orang tuanya bahagia untuk itulah dia mengambil pekerjaan yang paling beresiko sekalipun.

Semua telah ia lakukan, hutang-hutang budi kehidupan yang telah terbalas dalam kehidupan akhirnya nyata. Sebagai tulang punggung keluarga yang bekerja mati-matian tentu keluarga akan kesulitan ketika ia pergi, berkat adanya hibah dari Pemerintah Rusia atas bantuan kepada keluarga yang ditinggalkan, Ilma masih bisa melakukan sesuatu yang besar di akhir hidupnya, itulah hal terakhir yang bisa ia lakukan untuk membahagian kelurganya walau harus dengan sebuah hal yang tidak diharapkan oleh siapapun.

Ilma kini telah pergi dengan senyum terakhirnya, mungkin sejak kecil ia emang gak pernah mengerti mengapa dia harus terlahir ke dunia ini bilamana ia harus berjuang dari kehidupan yang ia jalanin dengan susah payah hanya untuk membahagiakan orang lain sampai akhir hidupnya. Keluarganya mungkin tidak seindah yang ia harapkan seperti dalam sinetron-sinetron tapi janjinya untuk membuat keluarga bahagianya sampai titik darah penghabisan masih bisa ia lakukan walau kini ia telah pergi untuk selamanya..

Seperti yang ia minta sama saya, jangan pernah ngelupain dia.. hal yang tidak akan saya lupain dengan cara menulis kisah ini agar semua orang tau..

Bahwa ada senyum terakhir yang begitu indah dibalik kepergiannya kepada mereka yang ia tinggalkan termasuk saya..

Catatan : suatu malam seminggu setelah dia meninggal, saya bermimpi bertemu dengan Ilma, dia membicarakan satu hal yang saya gak pahami lewat pesan yang aneh

“ semua kontrakan aku tolong kasih ke kakak aku, tapi rumah aku yang diatas langit jangan dijual ya.. karena itu tempat impian aku.. tepat di tempat pertama kita bertemu.. disana kamu jaga ya.. terima kasih Anes.. “

Ilma emang punya rumah kontrakan yang dia beli dengan susah payah tanpa diketahui oleh saudaranya, akhirnya saya memberi tahu keluarga tentang kontrakan itu untuk diserahkan. Tapi rumah diatas langit, itulah yang membuat saya bingung sampai akhirnya saya memandang langit di sekitar semanggi tempat pertama kali bertemu. Dari situlah saya paham.. rumah diatas langit yang dia maksud adalah sebuah apartement..

Beberapa bulan sebelum dia meninggal, dia sempat mencicil apartement itu. Saya pun menghubungi pihak pengembang apartement, memang benar Ilma memiliki unit disana. Saya memutuskan untuk melanjutkan cicilan apartement itu. Sisa daripada cicilan sebelumnya saya berikan kepada kakaknya, saya berharap tempat itu menjadi tempat dimana kelak saya bisa mengenang dia sebagai bagian hidup, melihat senyum dia seperti pertama kali saya mengenalnya di atas langit-langit bumi.

Selamat Tinggal Ilma. Beristirahatlah dengan Tenang


Terima kasih atas senyum terindahmu karena dengan itulah aku mengerti bahwa tak ada yang lebih baik dari hidup selain saat-saat aku mengenal dan mencintaimu..

Senin, 24 November 2014

nothing impossible - Ramuan Dapur Untuk Hilangkan Rambut Ketiak Permanen


Ramuan Dapur Untuk Hilangkan Rambut Ketiak Permanen
NOTHING IMPOSSIBLE
NOTHING IMPOSSIBLE - Meskipun berguna dalam keadaan tertentu, namun bulu ketiak juga ternyata seringkali membuat perempuan tidak nyaman. Apalagi jika harus memakai baju tanpa lengan yang membuat ketiak harus selalu dalam keadaan bersih. Nah, untuk kamu yang merasa terganggu dengan bulu ketiak, ada juga nih beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan bulu ketiak secara permanen.

Tepung Maizena
Kamu bisa menggunakan campuran tepung maizena sebanyak 4 sendok dengan gula pasir sebanyak 4 sendok, dan sedikit putih telur. Aduklah semua bahan tersebut dan oleskan ke bagian ketiak yang berbulu hingga mengering. Setelah itu, cabut bulu dengan arah yang berlawanan.

Kunyit
Kamu juga bisa menghilangkan bulu ketiak dengan menggunakan kunyit. Ambillah kunyit sebatang dan haluskan, lalu ambil airnya saja untuk dicampurkan dengan air kapur sirih. Ramuan tersebut bisa kamu oleskan setelah mencabut bulu ketiak agar tidak berbulu lagi.

Jintan Putih
Jintan putih bukan hanya dijadikan sebagai rempah-rempah. Kamu juga bisa menggunakan biji jintan putih yang dicampurkan dengan kapur barus. Haluskan kedua bahan tersebut, lalu masukkan ke dalam perasan air jeruk. Oleskan ramuan ini setelah kamu selesai mencabut bulu agar bisa menghambat pertumbuhan bulu ketiak.

Merica
Sama halnya dengan ketiga bahan rempah di atas, kamu juga bisa menggunakan merica untuk menghentikan pertumbuhan bulu ketiak. Ambillah bubuk merica dan campurkan dengan kapur barus serta minyak tanah. Setelah itu, oleskan pada ketiak sebelum tidur dan biarkan sepanjang malam. Meskipun agak berbau, namun kamu akan mendapat hasil maksimal dengan ketiak yang bersih dari bulu.

Madu
Selain bisa menghaluskan kulit, madu juga bisa mencegah pertumbuhan bulu ketiak jika dicampurkan dengan gula pasir dan air perasan jeruk nipis. Campuran ketiga bahan tersebut bisa kamu oleskan sebagai perontok bulu ketiak yang bekerja secara permanen.

Jadi, kamu gak perlu takut atau malu lagi untuk menggunakan pakaian tanpa lengan kan Gladis? Selamat mencoba!



SEMOGA BERMANFAAT

Sabtu, 22 November 2014

nothing impossible - Ciri-Ciri Teman Yang Akan Menghancurkan Hubungan Cinta Anda


Ciri-Ciri Teman Yang Akan Menghancurkan Hubungan Cinta Anda
NOTHING IMPOSSIBLE
BELIEVE IT OR NOT - Teman Anda mungkin merasa cemburu dan iri dengan hubungan cinta Anda. Kini, tanpa Anda sadari, ia memiliki niat terselubung untuk merusak hubungan Anda. Ingat, terkadang teman bisa memainkan peran penting pada berakhirnya kisah cinta Anda.

Berikut adalah 5 Ciri-Ciri Teman Yang Akan Menghancurkan Hubungan Cinta Anda, seperti kutip dari Lovepanky.

1. Merendahkan pacar Anda
Teman-teman Anda mengatakan bahwa pacar Anda memiliki banyak kekurangan, sehingga Anda mulai bertanya-tanya pada diri sendiri apakah Anda telah membuat pilihan yang salah. Dan ketika Anda mulai memikirkan perkataan mereka, mental Anda dengan mudah dijatuhkan.

2. Teman-teman Anda selalu minta diperhatikan
Mereka terus-menerus mengekor pada Anda dan mengatakan bahwa Anda lupa pada mereka, terutama jika Anda sering kencan dengan pacar Anda. Anda memang tak boleh melupakan teman Anda, namun teman yang baik tidak akan menuntut hal seperti itu.

3. Teman yang membuat Anda mengabaikan kekasih Anda
Ketika Anda keluar dengan kekasih dan teman-teman Anda, mereka terus-menerus mencoba untuk membuat Anda sibuk atau mencoba untuk membagi fokus Anda pada percakapan yang terpisah. Akibatnya, pacar Anda merasa diacuhkan dan tidak nyaman.

4. Mereka tidak menghormati pasangan Anda
Apakah Anda merasa bahwa teman-teman Anda telah mengabaikan kekasih baru Anda atau memperlakukannya dengan tidak hormat? Jika Anda merasakan demikian, kemungkinan besar, insting Anda mengatakan hal yang benar.

5. Teman-teman Anda berbicara buruk tentang Anda
Mereka yang tidak suka dengan hubungan Anda mungkin mencoba untuk selalu menjelek-jelekkan Anda di hadapan pacar Anda. Teman-teman Anda bahkan ingin membuat Anda terlihat buruk di mata pasangan baru Anda.

Di atas adalah 5 Ciri-Ciri Teman Yang Akan Menghancurkan Hubungan Cinta Anda. Kadang cinta memang buta, sehingga Anda butuh teman untuk menyadarkan Anda ke dunia nyata. Namun, pastikan Anda telah mengenal teman Anda dengan baik. Jangan sampai hanya karena teman yang tidak baik, Anda akhirnya kehilangan cinta Anda.

kisah inspiratif - Siapa Yang Bisa Nahan Air Mata, Jika Baca Kisah Berikut ini


Siapa Yang Bisa Nahan Air Mata, Jika Baca Kisah Berikut ini
KISAH INSPIRATIF
Empat tahun yang lalu, kecelakaan telah merenggut orang yang kukasihi, sering aku bertanya-tanya, bagaimana keadaan istriku sekarang di alam surgawi, baik-baik sajakah? Dia pasti sangat sedih karena sudah meninggalkan sorang suami yang tidak mampu mengurus rumah dan seorang anak yang masih begitu kecil.

Begitulah yang kurasakan, karena selama ini aku merasa bahwa aku telah gagal, tidak bisa memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani anakku, dan gagal untuk menjadi ayah dan ibu untuk anakku.

Pada suatu hari, ada urusan penting di tempat kerja, aku harus segera berangkat ke kantor, anakku masih tertidur. Ohhh aku harus menyediakan makan untuknya.

Karena masih ada sisa nasi, jadi aku menggoreng telur untuk dia makan. Setelah memberitahu anakku yang masih mengantuk, kemudian aku bergegas berangkat ke tempat kerja.

Peran ganda yang kujalani, membuat energiku benar-benar terkuras. Suatu hari ketika aku pulang kerja aku merasa sangat lelah, setelah bekerja sepanjang hari. Hanya sekilas aku memeluk dan mencium anakku, aku langsung masuk ke kamar tidur, dan melewatkan makan malam.

Namun, ketika aku merebahkan badan ke tempat tidur dengan maksud untuk tidur sejenak menghilangkan kepenatan, tiba-tiba aku merasa ada sesuatu yang pecah dan tumpah seperti cairan hangat! Aku membuka selimut danâ?¦.. di sanalah sumber â??masalahâ??nya â?¦ sebuah mangkuk yang pecah dengan mie instan yang berantakan di seprai dan selimut!

Ohâ?¦Tuhan! Aku begitu marah, aku mengambil gantungan pakaian, dan langsung menghujani anakku yang sedang gembira bermain dengan mainannya, dengan pukulan-pukulan! Dia hanya menangis, sedikitpun tidak meminta belas kasihan, dia hanya memberi penjelasan singkat:

â??Ayah, tadi aku merasa lapar dan tidak ada lagi sisa nasi. Tapi ayah belum pulang, jadi aku ingin memasak mie instan. Aku ingat, ayah pernah mengatakan untuk tidak menyentuh atau menggunakan kompor gas tanpa ada orang dewasa di sekitar, maka aku menyalakan mesin air minum ini dan menggunakan air panas untuk memasak mie. Satu untuk ayah dan yang satu lagi untuk saya . Karena aku takut mieâ??nya akan menjadi dingin, jadi aku menyimpannya di bawah selimut supaya tetap hangat sampai ayah pulang. Tapi aku lupa untuk mengingatkan ayah karena aku sedang bermain dengan mainanku, aku minta maaf,ayah â?¦ â??

Seketika, air mata mulai mengalir di pipiku, tetapi, aku tidak ingin anakku melihat ayahnya menangis maka aku berlari ke kamar mandi dan menangis dengan menyalakan shower di kamar mandi untuk menutupi suara tangisku. Setelah beberapa lama, aku hampiri anakku, kupeluknya dengan erat dan memberikan obat kepadanya atas luka bekas pukulan dipantatnya, lalu aku membujuknya untuk tidur. Kemudian aku membersihkan kotoran tumpahan mie di tempat tidur.

Ketika semuanya sudah selesai dan lewat tengah malam, aku melewati kamar anakku, dan melihat anakku masih menangis, bukan karena rasa sakit di pantatnya, tapi karena dia sedang melihat foto ibu yang dikasihinya.

Satu tahun berlalu sejak kejadian itu, aku mencoba, dalam periode ini, untuk memusatkan perhatian dengan memberinya kasih sayang seorang ayah dan juga kasih sayang seorang ibu, serta memperhatikan semua kebutuhannya. Tanpa terasa, anakku sudah berumur tujuh tahun, dan akan lulus dari Taman Kanak-kanak. Untungnya, insiden yang terjadi tidak meninggalkan kenangan buruk di masa kecilnya dan dia sudah tumbuh dewasa dengan bahagia.

Namun, belum lama, aku sudah memukul anakku lagi, saya benar-benar menyesal. Guru Taman Kanak-kanaknya memanggilku dan memberitahukan bahwa anak saya absen dari sekolah. Aku pulang kerumah lebih awal dari kantor, aku berharap dia bisa menjelaskan. Tapi ia tidak ada dirumah, aku pergi mencari di sekitar rumah kami, memangil-manggil namanya dan akhirnya menemukan dirinya di sebuah toko alat tulis, sedang bermain komputer game dengan gembira. Aku marah, membawanya pulang dan menghujaninya dengan pukulan-pukulan. Dia diam saja lalu mengatakan, â??Aku minta maaf, ayahâ??.

Selang beberapa lama aku selidiki, ternyata ia absen dari acara â??pertunjukan bakatâ?? yang diadakan oleh sekolah, karena yg diundang adalah siswa dengan ibunya. Dan itulah alasan ketidakhadirannya karena ia tidak punya ibu.

Beberapa hari setelah penghukuman dengan pukulan rotan, anakku pulang ke rumah memberitahuku, bahwa disekolahnya mulai diajarkan cara membaca dan menulis. Sejak saat itu, anakku lebih banyak mengurung diri di kamarnya untuk berlatih menulis,aku yakin , jika istriku masih ada dan melihatnya ia akan merasa bangga, tentu saja dia membuat saya bangga juga!

Waktu berlalu dengan begitu cepat, satu tahun telah lewat. Tapi astaga, anakku membuat masalah lagi. Ketika aku sedang menyelasaikan pekerjaan di hari-hari terakhir kerja, tiba-tiba kantor pos menelpon. Karena pengiriman surat sedang mengalami puncaknya, tukang pos juga sedang sibuk-sibuknya, suasana hati mereka pun jadi kurang bagus.

Mereka menelponku dengan marah-marah, untuk memberitahu bahwa anakku telah mengirim beberapa surat tanpa alamat. Walaupun aku sudah berjanji untuk tidak pernah memukul anakku lagi, tetapi aku tidak bisa menahan diri untuk tidak memukulnya lagi, karena aku merasa bahwa anak ini sudah benar-benar keterlaluan. Tapi sekali lagi, seperti sebelumnya, dia meminta maaf : â??Maaf, ayahâ??. Tidak ada tambahan satu kata pun untuk menjelaskan alasannya melakukan itu.

Setelah itu saya pergi ke kantor pos untuk mengambil surat-surat tanpa alamat tersebut lalu pulang. Sesampai di rumah, dengan marah aku mendorong anakku ke sudut mempertanyakan kepadanya, perbuatan konyol apalagi ini? Apa yang ada dikepalanya? Jawabannya, di tengah isak-tangisnya, adalah : â??Surat-surat itu untuk ibuâ?¦..â??. Tiba-tiba mataku berkaca-kaca. â?¦. tapi aku mencoba mengendalikan emosi dan terus bertanya kepadanya: â??Tapi kenapa kamu memposkan begitu banyak surat-surat, pada waktu yg sama?â?? Jawaban anakku itu : â??Aku telah menulis surat buat ibu untuk waktu yang lama, tapi setiap kali aku mau menjangkau kotak pos itu, terlalu tinggi bagiku, sehingga aku tidak dapat memposkan surat-suratku. Tapi baru-baru ini, ketika aku kembali ke kotak pos, aku bisa mencapai kotak itu dan aku mengirimkannya sekaligusâ??. Setelah mendengar penjelasannya ini, aku kehilangan kata-kata, aku bingung, tidak tahu apa yang harus aku lakukan, dan apa yang harus aku katakan.

Aku bilang pada anakku, â??Nak, ibu sudah berada di surga, jadi untuk selanjutnya, jika kamu hendak menuliskan sesuatu untuk ibu, cukup dengan membakar surat tersebut maka surat akan sampai kepada mommy. Setelah mendengar hal ini, anakku jadi lebih tenang, dan segera setelah itu, ia bisa tidur dengan nyenyak. Aku berjanji akan membakar surat-surat atas namanya, jadi saya membawa surat-surat tersebut ke luar, tapiâ?¦. aku jadi penasaran untuk tidak membuka surat tersebut sebelum mereka berubah menjadi abu.

Dan salah satu dari isi surat-suratnya membuat hati saya hancur â??ibu sayangâ??, Aku sangat merindukanmu! Hari ini, ada sebuah acara â??Pertunjukan Bakatâ?? di sekolah, dan mengundang semua ibu untuk hadir di pertunjukan tersebut. Tapi kamu tidak ada, jadi aku tidak ingin menghadirinya juga. Aku tidak memberitahu ayah tentang hal ini karena aku takut ayah akan mulai menangis dan merindukanmu lagi.

Saat itu untuk menyembunyikan kesedihan, aku duduk di depan komputer dan mulai bermain game di salah satu toko. Ayah keliling-keliling mencariku, setelah menemukanku ayah marah, dan aku hanya bisa diam, ayah memukul aku, tetapi aku tidak menceritakan alasan yang sebenarnya.

Ibu, setiap hari aku melihat ayah merindukanmu, setiap kali dia teringat padamu, ia begitu sedih dan sering bersembunyi dan menangis di kamarnya. Aku pikir kita berdua amat sangat merindukanmu. Terlalu berat untuk kita berdua. Tapi bu, aku mulai melupakan wajahmu. Bisakah ibu muncul dalam mimpiku sehingga aku dapat melihat wajahmu dan ingat kamu? Temanku bilang jika kau tertidur dengan foto orang yang kamu rindukan, maka kamu akan melihat orang tersebut dalam mimpimu. Tapi ibu, mengapa engkau tak pernah muncul ?

Setelah membaca surat itu, tangisku tidak bisa berhenti karena aku tidak pernah bisa menggantikan kesenjangan yang tak dapat digantikan semenjak ditinggalkan oleh istriku

Note : Untuk para suami dan laki-laki, yang telah dianugerahi seorang istri/pasangan yang baik, yang penuh kasih terhadap anak-anakmu selalu berterima-kasihlah setiap hari pada istrimu. Dia telah rela menghabiskan sisa umurnya untuk menemani hidupmu, membantumu, mendukungmu, memanjakanmu dan selalu setia menunggumu, menjaga dan menyayangi dirimu dan anak-anakmu.


Hargailah keberadaannya, kasihilah dan cintailah dia sepanjang hidupmu dengan segala kekurangan dan kelebihannya, karena apabila engkau telah kehilangan dia, tidak ada emas permata, intan berlian yang bisa menggantikannya.



Jumat, 21 November 2014

Believe it or not - Jahe Bermanfaat Menyembuhkan Segala Penyakit


Jahe Bermanfaat Menyembuhkan Segala Penyakit
BELIEVE IT OR NOT
Jahe umum dipakai juga sebagai bumbu masakan. Saat ini, beberapa ilmuwan temukan manfaat jahe juga sebagai ramuan manjur penyembuh semua penyakit.

Jahe kerap jadikan minuman hangat, yang dimaksud wedang jahe. Sesudah minum itu, perut merasa hangat serta nyaman. Lantas, apa sih manfaat dari jahe? Simak penjelasan perihal delapan manfaat jahe untuk kesehatan, seperti ditulis Healthdiaries.

1. Penyembuhan kanker ovarium

Jahe bisa jadi senjata ampuh dalam penyembuhan kanker ovarium. Suatu studi yang dikerjakan di Kampus Michigan temukan bubuk jahe dapat menginduksi kematian sel di seluruhnya sel kanker ovarium.

2. Menghindar kanker kolon

Suatu studi di Kampus Minnesota temukan jahe bisa memperlambat perkembangan sel kanker kolorektal.

3. Morning sickness

Hasil tinjauan dari sebagian riset menyimpulkan jahe sama efektifnya dengan vitamin B6 dalam penyembuhan morning sickness.

4. Kurangi nyeri serta peradangan

Suatu studi temukan jahe mempunyai karakter anti-inflamasi serta obat pembasmi rasa sakit alami yang kuat.

5. Mulas

Jahe sudah lama dipakai juga sebagai obat mulas alami. Anda dapat mencampurkannya ke secangkir teh hangat serta meminumnya.

6. Menghindar pilek serta flu

Jahe dapat dipakai juga sebagai penyembuhan alami untuk pilek serta flu. Sebagian orang juga menggunakan jahe untuk mengobati flu perut atau keracunan makanan.

7. Migrain


Hasil riset tunjukkan jahe bisa mengobati migrain. Itu karena jahe dapat hentikan prostaglandin dari rasa sakit serta peradangan dalam pembuluh darah.

8. Kram menstruasi

Dalam penyembuhan Cina, jahe, teh, serta gula merah dipakai dalam penyembuhan kram menstruasi. Campur seluruhnya bahan serta minum waktu haid.

Saat ini Anda sudah mengetahui manfaat jahe, bukan? Baiknya, batasi mengkonsumsi jahe instan dalam sachet. Tentukan jahe fresh serta buat jadi minuman hangat.


SEMOGA BERMANFAAT

Kamis, 20 November 2014

nothing imposible - 6 Hal Baik Dari Masa Kanak-Kanak yang Seharusnya Kamu Pertahankan Hingga Sekarang!


NOTHING IMPOSSIBLE - Masa kanak-kanak bisa jadi masa paling indah dalam hidup. Bermain boneka, berenang, kejar-kejaran, bersepeda; banyak hal yang membuat kita berbahagia dengan cara yang sederhana.

Sayangnya, tumbuh dan beranjak dewasa menjadikan kita lupa pada kebaikan-kebaikan di masa kecil. Sifat jujur, perilaku aktif, sikap ceria, hingga tak mau membebani diri sendiri adalah beberapa diantaranya. Nah, demi hidup yang lebih baik di masa sekarang, mari mengingat kembali kenangan masa kecil dan kembalikan hal-hal baik yang pernah kamu punya!

1. Anak-Anak Punya Karakter Polos, Mereka Terbiasa Jujur Pada Diri Sendiri


6 Hal Baik Dari Masa Kanak-Kanak yang Seharusnya Kamu Pertahankan Hingga Sekarang!
NOTHING IMPOSSIBLE
Mereka bisa merengek minta dibelikan es krim atau menangis karena iri melihat mainan milik teman. Bagaimanapun, anak-anak adalah makhluk paling jujur di muka bumi ini. Belum tahu mana yang pantas dan tak pantas dikatakan justru menjadikan mereka jujur dengan perasaan sendiri.


Sifat inilah yang seakan luntur ketika kita mulai bertambah usia. Belajar menjaga lisan agar tak menyakiti orang lain malah membuat kita lalai. Kita terlalu memikirkan penilaian dan perasaan orang lain sehingga abai pada diri sendiri. Bahkan, kita memilih berpura-pura demi terlihat baik atau sempurna di mata orang lain. Tapi, tunggu! Apakah kamu bisa hidup bahagia dalam kepura-puraan?


2. Mereka Punya Gairah dan Semangat untuk Menikmati Hidup

6 Hal Baik Dari Masa Kanak-Kanak yang Seharusnya Kamu Pertahankan Hingga Sekarang!
NOTHING IMPOSSIBLE
Berenang, bermain sepak bola, bersepeda, main kejar-kejaran; banyak hal yang bisa anak-anak lakukan mengisi jatah waktu bermain mereka. Yup, anak-anak memang cenderung aktif melakukan hal-hal yang mereka suka. Memilih mengabaikan rasa lelah, anak-anak selalu punya semangat dan gairah pada dunia yang sedang mereka nikmati.

Di usia muda, kita selayaknya juga melakukan hal yang sama, ‘kan? Belajar, bekerja, bergaul, mencoba hal-hal baru; banyak hal yang sayang jika dilewatkan dengan malas-malasan. Yakinlah bahwa setiap detik dalam hidupmu itu berharga sehingga kamu selalu punya alasan untuk bangun pagi dengan semangat baru setiap harinya.

3. Bagi Mereka, Bahagia Tak Hanya Ditentukan Oleh Materi!


6 Hal Baik Dari Masa Kanak-Kanak yang Seharusnya Kamu Pertahankan Hingga Sekarang!
NOTHING IMPOSSIBLE
Anak-anak suka berbagai jenis mainan; boneka, robot, mobil-mobilan, kelereng, hingga karet gelang. Mereka akan sibuk dengan mainan-mainan itu tanpa merasa perlu membandingkan harganya. Bukan berarti mainan yang lebih mahal bisa membuat mereka lebih bahagia, ‘kan?

Hal ini tentu jauh berbeda dengan yang kita alami setelah dewasa. Persoalan materi menjadi salah satu yang penting untuk dibahas. Berapa gajimu, tunjangan apa saja yang kamu peroleh, baju merek apa yang kamu pakai, hingga restoran mana saja yang pernah kamu kunjungi. Yang jelas, realita memang menuntut orang dewasa untuk berpikir pragmatis.


Padahal, masih banyak kebaikan-kebaikan kecil yang jauh lebih mulia daripada materi. Saat ibumu berulang tahun misalnya, tentu lebih baik memeluk dan mengecup keningnya secara langsung, daripada sekadar mengirim kado mahal, ‘kan?

4. Anak-Anak Tak Pernah Repot Membebani Diri Sendiri

6 Hal Baik Dari Masa Kanak-Kanak yang Seharusnya Kamu Pertahankan Hingga Sekarang!
NOTHING IMPOSSIBLE
Karakter polos dan lugu membuat anak-anak menjalani hidupnya dengan santai. Ketika berharap malam cepat berganti pagi, mereka hanya membayangkan momen bermain dan jajan saat jam istirahat di sekolah. Tak terlintas pikiran untuk giat belajar demi pekerjaan mentereng dan gaji yang fantastis di masa depan.


Namun, ketika dewasa, kita cenderung sibuk memikirkan target dan pencapaian dalam hidup. Kadang, keinginan yang berubah menjadi obsesi membuat kita “buta”. Kita terlalu fokus pada tujuan sehingga tak bisa pintar-pintar menikmati proses menuju sukses yang sedang dijalani.

5. Mereka Tidak Takut Dianggap Aneh Saat Melakukan Sesuatu Dengan Cara yang Paling Nyaman Bagi Diri Sendiri


6 Hal Baik Dari Masa Kanak-Kanak yang Seharusnya Kamu Pertahankan Hingga Sekarang!
NOTHING IMPOSSIBLE
Selain polos dan jujur, karakter anak-anak juga terbilang unik. Biasanya, mereka enggan didikte dan lebih suka melakukan segala sesuatu dengan cara mereka sendiri. Jika makan sepiring spageti dengan garpu itu terlalu rumit, mereka tak segan makan dengan tangan. Meskipun mendapat kritik atas sikap tersebut, mereka memilih cuek dan sekadar memuaskan perut yang lapar.


Baik bagi anak-anak tentu tak selalu baik bagi orang dewasa. Kita tentu harus berpikir dan mempertimbangkan setiap sikap atau pilihan yang kita ambil. Apakah yang kita lakukan akan merugikan diri sendiri, ataukah bisa merugikan orang lain? Tapi, setidaknya kita bisa mantap dengan pilihan yang kita ambil meskipun pilihan itu dianggap buruk atau aneh sekalipun oleh orang lain.

6. Anak-Anak Justru Tahu Bagaimana Cara Menjaga Hubungan yang Mesra Dengan Kedua Orang Tua

6 Hal Baik Dari Masa Kanak-Kanak yang Seharusnya Kamu Pertahankan Hingga Sekarang!
NOTHING IMPOSSIBLE
Dulu, kamu menangis jika tak bisa melihat ibumu dari jendela kelas di hari pertama masuk TK. Kamu pun akan menangis saat ayah pergi keluar rumah tanpa mengajakmu ikut serta. Ya, saat masih kanak-kanak, kedekatan dengan orang tua memang terasa begitu erat.

Sayangnya, hubungan dengan orang tuamu tak lagi sedekat itu setelah dewasa, ‘kan? Urusan kuliah, pekerjaan, hubungan dengan pasangan; banyak hal yang membuatmu tak lagi menyisakan banyak waktu untuk keluarga, khususnya kedua orang tuamu. Kamu sibuk tanpa menyadari bahwa waktu tak akan pernah bisa diputar ulang. Tak ada pilihan, selain bijaksana memanfaatkan waktumu demi orang-orang yang kamu sayangi.


Bagaimanapun, kita tak punya kuasa untuk kembali ke masa lalu. Tapi, mengenang masa kanak-kanak bisa jadi momen refleksi yang menjadikan hidup kita lebih baik di masa sekarang dan masa depan.

Selasa, 18 November 2014

kisah inspiratif - Nia dan Ayah Sayang Mama


Nia dan Ayah Sayang Mama
KISAH INSPIRATIF
Penyesalan itu kian lama kian menghantui pikiran Anastia.Tidak ada beban begitu berat yang dapat melebihi penyesalannya bersuami dengan Asna.Setelah sepuluh tahun pernikahan dan mempunyai seorang anak yang cantik jelita bernama Nia tidak juga membuat penyesalan Anastia kunjung reda.

Anastia merupakan anak seorang bisnisman dikotanya.Dengan penampilan fisiknya yang cantik luar biasa, Anastia dapat memperoleh tipe pria idaman yang dia impikan.Selama SMP maupun SMA telah banyak laki-laki yang berusaha menggaet hatinya.Dan hanya tipe-tipe tertentu saja yang berhasil menjadi kekasih seorang Anastia. Dengan ciri-ciri layaknya orang kota Anastia memilih laki-laki yang tampan dengan mobilnya yang keren dan hartanya yang banyak. Setiap harinya dalam hidup Anastia selalu dikelilingi dengan apa yang namanya kemewahan.

Beda halnya dengan Asna yang adalah seorang anak petani yang tergolong keluarga ekonomi kelas bawah. Lahir dan besar di desa kecil yang kemudian pergi ke kota untuk menuntut ilmu di SMP dan SMA yang membiayai seluruh biaya pendidikannya, karena Asna tergolong orang yang pandai. Kesederhanaan itulah yang menjadi jalan hidup Asna, kelaparan merupakan teman sehari-harinya, “ra sah aeng-aeng (tidak usah macam-macam)” itulah yang menjadi moto hidupnya.Hanya melakukan yang terbaik untuk memperoleh hasil yang baik itulah yang dia lakukan.Kulit hitamnya menandakan darimana dia berasal dan juga penampilannya yang sederhana sering menjadi buah bisikan anak-anak lainnya di sekolah.Kelebihan Asna disamping kepandaiannya adalah kemampuannya memainkan alat musik. Satu kesamaan saja yang sama dengan Anastia yaitu sekolah SMP dan SMA yang jadi satu dimana Anastia menimba ilmu.

Asna untuk mendapatkan uang sehari-harinya untuk makan tanpa sengaja bekerja pada ayah Anastia sebagai pengantar barang bisnis.Begitulah selama SMP dan SMA Asna bekerja untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.Kejujuran dan kerja kerasnya menimbulkan rasa senang dari ayah Anastia.

Hingga akhirnya entah mengapa dan bagaimana Asna pun akhirnya juga memendam rasa pada Anastia anak majikannya.Selama itu Asna sering mencuri pandang kala dia datang ke rumah Anastia.

Ketika lulus SMA Asna dikuliahkan oleh ayah Asnatia karena kejujuran dan kerja kerasnya selama ini. Hingga Asna akhirnya dapat lulus dengan gelar sarjana ekonomi. Setelah lulusdia tetap bekerja pada ayah Anastia. Lambat laun perasaan Asna pada Anastia diketahui oleh ayah Anastia dan ternyata sang ayah memang berniat untuk menjodohkan mereka berdua.

Demi mendengar hal tersebut Anastia marah luar biasa.Dia tidak mungkin untuk menikahi seorang Asna yang merupakan gembel buah olokan selama menjadi teman satu sekolah sewaktu SMP dan SMA. Dia mencari segala cara untuk melarikan diri dari pernikahan walau akhirnya dia gagal dan tetap harus menikah dengan Asna yang mencintainya.

Masa pernikahan pun berlalu.Selang dua tahun dengan segala keterpaksaannya Anastia akhirnya mau memberikan seorang putri bagi Asna. Anak tersebut diberi nama Nia. Walaupun sudah memiliki suami dan anak Anastia tetap menjalani kehidupan seperti biasanya kala dia belum menikah dengan Asna.Semua urusan, keperluan keluarga sampai anak semua diurusi oleh Asna seorang diri.Hingga suatu malam:

“ Tia mau kemana sayang malam-malam begini?” Sapa dan tanya Asna kepada Anastia dengan nada lembutnya yang khas.

“Bukan urusanmu, dan jangan pernah memanggil sayang. Karena aku tidak pernah mencintaimu” Jawabnya dengan nada tinggi di depan meja rias.

“Tia setidaknya berilah sedikit perhatian pada anak kita, karena saat ini yang paling anak kita butuhkan adalah belaian seorang ibu, dan itu kamu”.

“Dia anakmu dan bukan anakku, kamulah yang berbuat dan ini bukan keinginanku, jadi urusi semua sendiri!”

Begitulah tiap malam Anastia selalu pergi seperti sediakala saat masih seorang gadis.

Tangis Nia tiap melihat kepergian ibunya baik siang maupun malam hari tidak juga meluluhkan hati Anastia yang masih hidup dalam kemarahannya karena dijodohkan dengan seorang Asna.

Hingga suatu malam Anastia mendapat kecelakaan yang membuat kedua matanya buta.Selama enam hari dia menginap di rumah sakit dengan kepala diperban menutupi matanya.Dia mengomel-ngomel selama di rumah sakit dan membuat dokter dan perawat disitu merasa gusar.Ketika suami dan datang dia lebih marah lagi.

“Ini semua gara-gara kamu tahu?”Gertak Anastia sembari duduk di kasur rumah sakit.

“Seandainya aku tidak menikah dengan kamu maka aku sudah hidup bahagia dan tidak perlu menderita seperti ini.Sekarang aku buta, kamu puas? Aku tidak bisa lagi pergi kemana-mana lagi, dan semua temanku pasti akan menghinaku, kenapa kamu lakukan itu? Aku ingin melihat lagi aku tidak mau tahu, kamu harus mencari mata, karena hanya dengan itu aku bisa hidup bahagia.”

“Mama, sudah dong ma kasihan papa” isak Nia.

“Jangan panggil mama, aku tidak mau menganggapmu anakku”

Selama tiga hari Asna melayani segala apa yang dibutuhkan Anastia di rumah sakit. Hingga akhirnya pada hari keempat Asna tidak lagi pergi ke rumah sakit, hanya Nia saja yang selalu datang untuk membantu makan dan mengupaskan buah untuk Anasti.Walaupun tiap kali datang Nia selalu mendapat kata-kata pedas. Nia hanya menangis, namun menyembunyikan tangis sedihnya dari sang ibu. Karena jika dia menangis hanya akan menambah marah sang ibu.

Setelah satu minggu akhirnya Anastia diperbolehkan pulang dan menunggu apabila ada mata yang dapat di donor.Sudah beberapa hari Anastia tidak mendengar suara halus dari suaminya. Hingga akgirnya dia bertanya pada Nia:

“Kemana ayahmu itu, tumben sekali tidak ada suaranya?”

“Nia juga tidak tahu ma, setelah hari ketiga mama di rumah sakit ayah pergi dan tidak ada kabar”

“Baguslah, jadi tidak perlu repot-repot untuk mengusirnya. Jika kamu juga mau pergi silahkan”

Nia menangis, entah sudah berapa banyak air mata yang dia keluarkan ketika semua usahanya dan kesabarannya untuk menunggu dianggap seorang anak dan untuk ayahnya diterima sebagai seorang suami oleh ibunya tak kunjung tiba.Namun dengan sabar Nia tetap menemani ibunya dan membantu mengurusi pekerjaan rumah, walaupun telah ada seorang pembantu disitu.

Hingga akhirnya setelah menunggu selama satu bulan ada mata yang dapat di donorkan untuk Anasta. Betapa girangnya Anastia saat itu mendengar dia akan segera dioperasi untuk memasang mata barunya. Sudah tidak sabar dia untuk kembali kepada dunianya yang hampir selama satu bulan dia tinggalkan. Dia tidak tahu darimana asal mata tersebut, yang dia tahu adalah dia akan segera kembali dapat melihat. Walaupun dia juga sempat heran, karena sang pendonor atau keluarga pendonor tidak meminta bayaran sepeser pun. Ah, mungkin penilik mata ini sudah meninggal sehingga sekarang hanya perlu membayar biaya opersi, pikir Anastia.

Setelah operasi berhasil dan sembuh, maka Anastia pun kembali padadunianya dulu. Pergi ke mol, café, dugem, kencan dengan pria lain dan sebagainya. Sedangkan Nia setelah ibunya sembuh malah semakin menderita, dia sering disuruh-suruh bak pembantu, dan sering dikatai kata-kata kasar. Dengan kesabaran Nia tetap tinggal pada ibunya, karena begitu cintanya dia pada ibunya walaupun selama ini apa yang Nia dapat sangat jauh dan bertolak belakang dari apa yang dia harapkan.

Suatu pagi setelah lima tahun berlalu dengan umur Nia yang sekarang hampir 13 tahun Anastia duduk di halaman. Di depan gerbang rumahnya tampak seorang bapak-bapak berpakaian usang dengan biolanya memainkan sebuah musik klasik.Ketika mendengar musik itu Anastia seolah menjadi tenang dan damai.Dia lalu menyuruh pembantunya untuk memberi makan padanya.Begitulah tiap pagi pemain biola tersebut datang dengan topi besarnya dan pakaian lusuhnya.

Nia ketika mendengar musik itu selalu menangis dan mulai sejak saat itu dia meminta ijin ibunya agar dia saja yang memberi makan pemain biola tersebut.Begitulah setiap hari hingga Anastia harus pergi ke rumah sakit karena ginjalnya mengalami gangguan dan harus menerima kenyataan bahwa dia harus cuci darah tiap bulan sekali.

Setelah beberapa bulan Nia menemani sang ibu dengan cintanya, akhirnya Nia pun tidak lagi diketahui keberadaannya oleh ibunya setelah beberapa hari yang lalu pamit pergi ke pasar.Sedikit ada yang lega dalam hati Anastia ketika Nia pergi, walaupun kini berkurang orang yang disuruh-suruh.

Beberapa hari setelahnya Anastia mendapat telepon dari rumah sakit bahwa ada orang yang bersedia mendonorkan satu ginjanya untuk Anastia.Setelah dilakukan beberapa tes akhirnya operasi penanaman ginjal dalam tubuh Anastia pun berhasil.

Sekarang hidup Anastia bebas tanpa ada suami yang dia benci dan juga Nia yang tidak dia sukai, walaupun dalam hati dia merasa ada sedikit yang hilang hidup tanpa mereka.Namun masa bodoh itulah pikiran Anastia karena dia sekarang dapat hidup bebas tanpa ada yang mengganggu.

Selang satu tahun pada saat hari ulang tahunnya Anastia mengadakan pesta besar yang dihadiri oleh kekasih barunya dan teman-temannya. Pagi hari setelah hari ulang tahunnya dia tidak lagi dapat mendengar lagi permainan biola dari orang yang bisanya bermain biola dengan musik klasiknya di depan gerbang rumah karena kabarnya orang tersebut telah meninggla dunia sebulan lalu.Entah mengapa akhir-akhir ini Anastia merasa seolah kehilangan sesuatu yang sangat besar dalam hidupnya.

Hari kedua setelah hari ulang tahunnya Anastia mendapatkan sebuah paket yang ternyata isinya merupakan kotak kado dengan hiasan pita berwarna ungu yang merupakan warna kesukaannya.Dia bertanya-tanya dalam hati dari siapakah gerangan kado ini.Di dalam kotak tersebut terdapat sebuah kotak lagi yang setelah dia buka berisi sebuah liontin berbentuk hati.Belum sempat Anastia membuka liontin tersebut dia tertarik pada kertas pembungkus kado yang bergambar Hello Kitty. Di sisi lain kertas kado terdapat sebuah tulisan yang agaknya tidak asing baginya.Pelan-pelan Anastia menguraikan kertas yang berlipat kusut karena digunakan untuk membungkus kado.Denga konsentrasi dia mulai membaca dalam hati.

“Dear Mama"

Ma sebelumnya maafkan Nia tidak dapat hadir dalam pesta hari ulang tahun mama. Nia takut jika nanti hanya akan merusak hari indah mama.Niajuga tidak mau bertemu dengan kekasih baru mama, Nia takut jika nanti Nia tidak bisa terima ma.Nia bersyukur punya mama cantik seperti mama, jika bisa Nia ingin sekali dianggap sebagai layaknya seorang anak pada umumnya ma.Nia melihat anak seumuran Nia yang jalan-jalan dengan ibunya ketika di pasar, melihat keluarga berekreasi.Namun Nia tidak begitu berharap ma, karena menjadi anak mama sudah cukup bagi Nia.Ada satu hal yang sangat Nia harapkan sejak dulu dari mama, Nia ingin melihat mama dapat baik pada papa.Nia juga sudah bertemu papa ma setelah papa menghilang.Dan tahukah mama dimana Nia bertemu papa pertama kalinya setelah papa menghilang? Nia bertemu di depan gerbang ketika Nia memberi makan pemain biola itu ma. Dia adalah papa.Nia sedih melihat keadaan papa, saat Nia bertanya mengapa, papa hanya menunduk dan bilang bahwa papa ingin selalu dapat mendengar mama dan Nia baik-baik saja karena papa tidak dapat melihat mama lagi.Papa bilang mendengar suara mama saja sudah cukup mengobati rindu untuk mama.Papa pergi untuk mama, agar mama tidak malu lagi pada teman-teman mama.Hingga akhirnya papa sakit serius dan harus dibawa ke rumah sakit. Nia tidak mengira ternyata pada saat yang sama mama juga sakit dan harus operasi lagi.Nia dengar mama sakit ginjal dan harus mendapatkan ginjal baru, sedangkan papa juga sakit yang membutuhkan biaya besar.Nia bingung waktu itu harus bagaimana.Harus mencarikan uang untuk papa atau menemani mama.Jadi Nia memberikan satu ginjal Nia untuk mama sebagai terimakasih dan maaf karena Nia sampai saat ini keberadaan Nia tidak dapat membuat mama hidup bahagia.Uang pemberian dokter dari ginjal Nia tidak Nia pakai untuk jajan ma tenang, tapi Nia pakai untuk membiayai papa walau akhirnya papa meninggal satu bulan yang lalu.Nia sangat sedih ditinggal papa, kadang Nia sangat rindu dan sangat sesak ketika mengingat papa.Satu lagi ma, papa berpesan agar menjaga matanya, begitu juga Nia ma, tolong jaga ginjal Nia agar mama tetap sehat sampai tua.Katanya papa ingin tetap melihat mama sehat walaupun itu dari surga.Sudah ya ma, selamat ulang tahun, semoga panjang umur dan tercapai semua keinginan mama. Nia sekali lagi juga harus minta maaf jika Nia tidak dapat lagi tinggal dengan mama, Nia sekarang bekerja di agen koran untuk makan sehari-hari. Nia masih ingin melihat mama, dan Nia sangat berharap saat bertemu mama dapat menerima Nia dan dapat melakukan hal yang tidak pernah Nia terima sejak kecil.Nia sangat ingin pelukan mama, Nia saying mama”.


Salam Sayang

Nia

Serasa berhenti nafas Anastia membaca surat dari buah hatinya. Jantung Anastia bergemuruh luar biasa.Air matanya seakan tidak dapat lagi terbendung, terus mengalir dan mengalir seolah tidak mau berhenti. Teringat lima belas tahun yang lalu dimana semua kebencian berkumpul jadi satu. Teringat bagaimana wajah Asna suaminya ketika membangunkan Anastia tidur, ketika membuatkan sarapan, ketika menasihati.Satu yang tidak pernah dia sadari selama ini, cinta tulus suaminya yang tak berbalas darinya.Kata-kata halus itu yang dulu tidak ingin dia dengar sekarang jadi rindu dan sangat berharap untuk dapat mendengarnya lagi walaupun selamanya dia terus mendengar tanpa henti.Dia mengira suaminya pergi dari rumah karena memang sudah tidak betah lagi, ternyata?Ternyata suaminya pergi untuk terus membuktikan cinta padanya, dia terus mencintai dan terus membuktikan, dia terus mencoba membahagiakan. Oh, apakah aku ini Tuhan, ratap Anastia. Bola mata ini ternyata milik suamiku. Teringat dia kata-katanya pada suaminya saat terakhir dia bertemu:

“Seandainya aku tidak menikah dengan kamu maka aku sudah hidup bahagia dan tidak perlu menderita seperti ini.Sekarang aku buta, kamu puas? Aku tidak bisa lagi pergi kemana-mana lagi, dan semua temanku pasti akan menghinaku, kenapa kamu lakukan itu? Aku ingin melihat lagi aku tidak mau tahu, kamu harus mencari mata, karena hanya dengan itu aku bisa hidup bahagia.”

Betapa menyesalnya Anastia ketika teringat kata-kata yang dia ucapkan saat itu.Dia tidak hanya buta mata, tetapi buta hati saat itu.Dia masih tetap tidak melihat cinta yang suaminya coba nyatakan padanya. Terlebih ketika dia membaca surat Nia bagaimana suaminya merindukan dirinya, bagaimana suaminya berusaha menjaga reputasinya, dan bagaimana suaminya mencoba tetap memberikan kebahagiaan lewat biola tuanya. Seakan membeku tangan dan pikiran Anastia saat itu. Oh suamiku maafkan aku, ratap Anastia.

“Nia” ucap Anastia.

“Aku harus menemui Nia dan mencoba menebus semua kesalahanku padanya dan ayahnya”

Anastia dengan gundah pergi mencari seluruh agen koran dan berusaha mencari-cari nama anaknya Nia. Hingga akhirnya setelah setengah hari mencari Anastia menemukan agen yang pada agen tersebut terdapat Nia dengan ciri-ciri yang sama seperti yang ia sebutkan. Sedikit ada rasa lega dalam hati ketika mendengar hal tersebut. Dia bertanya pada orang disitu apa pekerjaan Nia, ternyata Nia bekerja sebagai seorang penjual Koran di pinggir-pinggir jalan. Deg jantung Anastia, jadi selama pergi dari rumah dia rela membakar kulitnya untuk menjual koran?

Setelah itu Anastia jadi tidak sabar untuk menemui anak semata wayangnya.Dia meminta petunjuk dimana dia dapat menemukan Nia. Setelah dikasih tahu akhirnya Anastia pergi ke sebuah perempatan dimana kata orang disitu tempat Nia menjajakan koran. Setelah hampir sampai perempatan yang ditunjuk dia melihat suatu keanehan banyak orang berduyun-duyun ke tempat dimana akan menjadi tujuan Anastia. Anastia menjadi heran bersamaan dengan gugup. Setelah sampai dia membelah kerumunan dan sangat kaget dengan apa yang dilihatnya seolah tidak percaya:

“NIIIIAAAA, ya ampun Niiiiiiaaaaaaaa, kenapa kamu sayang Nia”

Dipeluknya Nia yang bersimbah darah sekujur tubuhnya dengan koran yang juga terkena darah yang masih dipeluk tubuh kecilnya. Tas usang yang berisi tabloid usang pun tak luput dari darah yang mengalir dari sekujur tubuhnya. Sambil menangis dan meminta pertolongan Anastia tarus memeluk tubuh Nia dengan erat sambil sesekali terdengar kata maaf dari mulutnya.

“Maafkan mama sayang” isaknya sejadi-jadinya.

Anastia mengusap keringat bercampur darah dalam tubuh Nia.

“Maafkan mama sayang” dipeluk dan diciumnya Nia tak peduli dengan darah dalam wajahnya.

Dalam wajah pucatnya yang penuh darah Nia membuka sedikit matanya dan menatap sang mama. Setelah beberapa detik Nia menangis dan berkata sambil terbata:

“Te… te.. ter.. terima.. kasih m…mmaa, mmma aau me.. mee lukk Nii.. aa. Maaf..in Nia, Nii..aadan aa..yahsayang ma…maa”

Seperti buluh yang terkulai terkena angin, wajah Nia tertunduk dalam peluk ibunya dengan meninggalkan sedikit senyum pada ibunya. Seolah tidak percaya dengan apa yang dilihat dan didengarnya Anastia menangis sejadi-jadinya sambil memeluk Nia semakin erat dan erat. Memberikan pelukan yang tidak pernah diterima sang buah hati sejak kecil, memberikan ciuman yang tulus disaat terakhir. Di dalam hati sambil berdoa Anastia memohon maaf pada Nia dan suaminya yang selama ini disakitinya. Kulit Nia yang dulu putih bersih terlihat hitam dan lembab darah, namun kecantikan hatinya mampu meluluhkan hati sang ibu dengan bagaimana dia berkorban dan berjuang untuk mendapatkan kasih saying dan kesadaran sang ibu akan keberadaannya di dunia ini.

Nia ditidurkan di samping sang ayah yang juga telah memberikan cinta terbaik pada sang istri dan anak. Lembab air mata dan tanah wajah Anastia tersungkur di depan petiduran kedua orang yang mencintainya selama hidupnya dan yang tidak menerima cinta selama hidup mereka darinya. Nia menjadi teringat akan liontin hadiah dari Nia. Dibukannya lionti hati tersebut disitu terdapat gambar tiga wajah dari pensil dan masing-masing bertuliskan mama,Nia, papa. Digenggamnya erat-erat liontin tersebut sambil terus mengucurkan air mata.

Selama berhari-hari dan berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun Nia dirundung sedih setelah dengan apa yang terjadi padanya. Dia memutuskan sang kekasih barunya demi putri dan suaminya yang sekarang hanya bisa melihat Anastia dari surga. Sehari-hari dia hanya bisa memeluk bantal kesayangan Nia dan memakai baju tidur kesukaan suaminya. Setelah ditinggal sang suami Anastia tidak berharap adanya pendamping hidup yang lain. Dia sekarang telah menerima suaminya, walaupun dalam kenyataan sang suami sudah tiada.Hal yang sekarang membahagiakannya adalah mengingat dan mengenang masa-masa ketika dia suaminya dan anaknya ketika masih menjadi satu.Ada penyesalan ketika dia tidak bisa menjalankan perannya sebagai seorang istri ketika dia dibutuhkan. Dan ketika sadar semua telah terlambat, namun ada satu yang dia ingin nyatakan pada putri dan suaminya bahwa dia akan menjaga sebaik-baiknya semua dari mereka baik tubuh maupun cinta yang mereka berikan.


“Suamiku maafkan aku, Nia maafkan ibu. Sekarang ibu sadar dan tahu ibu telah mencintai kalian, tunggu ibu”.